Panduan Pendaftaran Online BIDIKMISI 2016/2017










Bismillahirrahmanirrahiim,



Sahabat Al Falah,



Bidikmisi atau Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi adalah bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa berprestasi yang memiliki tingkatan keluarga yang kurang mampu, berbeda dari beasiswa yang fokus pada memberikan penghargaan atau dukungan dana terhadap mereka yang berprestasi, bidikmisi lebih menitikberatkan kepada mereka yang memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi. Untuk itu, bagi Anda yang ingin melakukan Pendaftaran Bidikmisi diharapkan memiliki KIP / KPS / BSM , namun jika tidak maka bisa menyertakan surat keterangan tidak mampu atau surat lainnya yang membuktikan ketidakmampuan tersebut untuk memudahkan verifikasi nantinya. Syarat prestasi pada bidikmisi ditujukan untuk menjamin bahwa penerima bidikmisi terseleksi dari yang benar benar mempunyai potensi dan kemauan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.


Program Bidikmisi ini merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut :

  • Memberi bantuan biaya pendidikan kepada calon mahasiswa yang memenuhi kriteria untuk menempuh pendidikan program Diploma/Sarjana sampai selesai dan tepat waktu.
  • Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi calon mahasiswa, khususnya mereka yang menghadapi kendala ekonomi.
  • Menjamin keberlangsungan studi mahasiswa sampai selesai (tepat waktu)

Penyelenggara program Bidikmisi adalah seluruh Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta yang telah terpilih di bawah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Perguruan Tinggi yang telah terpilih tersebut tentunya memiliki kriteria sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

Pendaftaran Bidikmisi bisa dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara online, semi online, dan offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi tujuan anda). Disini kita akan membahas Pendaftaran Bidikmisi secara online.

Syarat-syarat Pendaftaran :

Untuk bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Bidikmisi, maka anda harus bisa memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia. Persyaratan tersebut adalah sebagai berikut :


  1. Siswa SMA/SMK/MA/MAK atau yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016.
  2. Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing-masing Perguruan Tinggi.
  3. Usia maksimal pada saat mendaftar adalah 21 tahun.
  4. Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S-1 (Sarjana) atau Diploma 4.
  5. Berpotensi akademik baik berdasarkan rekomendasi kepala sekolah.
  6. Pendaftar Bidikmisi diberi kesempatan untuk memilih salah satu jalur penerimaan Bidikmisi PTN atau PTS dengan memilih jalur Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK-PN, Bidikmisi jalur mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur mandiri PTS.
  7. Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria sebagai berikut :


  • Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM)
  • Pemegang Kartu Pengaman Sosial (KPS) atau sejenisnya
  • Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) sebesar-besarnya Rp 3.000.000,00 per-bulan. Pendapatan yang dimaksud meliputi seluruh penghasilan yang diperoleh. Untuk pekerjaan nonformal / informal pendapatan yang dimaksud adalah rata rata penghasilan per bulan dalam satu tahun terakhi
  • Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga sebesar-besarnya Rp 750.000,00 setiap bulannya. 


Kuota Bidikmisi 2016/2017


  1. Kuota Bidikmisi didistribusikan sesuai urutan prioritas sebagai berikut : (1) SNMPTN dan seleksi mandiri (PTN non SNMPTN, Politeknik dan PTS); (2) SBMPTN; (3) Seleksi mandiri PTN.
  2. Kuota Kopertis ditentukan berdasarkan kesepakatan antara Ditjen Belmawa bersama Kopertis  dengan  pertimbangan:  (1)  jumlah  program  studi  yang  memenuhi  syarat akreditasi; (2) jumlah perguruan tinggi yang memenuhi syarat; (3) tingkat kemiskinan wilayah.
  3. Kuota PTS melalui seleksi mandiri ditetapkan oleh Kopertis berdasarkan: (1) jumlah program studi yang memenuhi persyaratan akreditasi, dengan proporsi maksimal 20% dari total mahasiswa baru; (2) Kondisi geografis, karakteristik sosial ekonomi sekitar perguruan tinggi negeri untuk kekhususan wilayah 3T; (3) ketaatan perguruan tinggi terhadap azas pengelolaan yang baik.
  4. Kuota untuk PTS termasuk penentuan program studi dilakukan oleh Ditjen Belmawa bersama Kopertis Wilayah dengan kriteria khusus.


Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017


Pendaftaran  Bidikmisi  melalui  jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri ataupun Swasta dapat dilakukan secara secara online oleh Pihak Sekolah maupun oleh siswa. Tata cara pendaftarannya dijelaskan sebagai berikut :

Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Oleh Sekolah

Sekolah melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta Bidikmisi. Pendaftaran dilakukan dengan tata cara berikut ini.

  1. Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada pendaftar bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.dikti.go.id/sekolah/ dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas pendaftaran berupa identitas dan prestasi sekolah untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah.
  2. Ditjen  Belmawa  akan memverifikasi  pendaftaran  dalam  kurun  waktu  1  x  24  jam.
  3. Sekolah  login ke http://bidikmisi.dikti.go.id/sekolah/ menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah untuk merekomendasikan  masing-masing  peserta Bidikmisi.
  4. Sekolah memberikan nomor pendaftaran dan kode akses kepada  masing masing siswa yang sudah direkomendasikan
  5. Selanjutnya siswa melakukan pendaftaran online Bidikmisi.

Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017 Oleh Siswa 


  1. Buka situs resmi pendaftaran Bidikmisi siswa, yaitu http://bidikmisi.dikti.go.id/siswa/
  2. Siswa bisa login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa.
  3. Kemudian Siswa calon peserta Bidikmisi melakukan pengisian biodata diri dengan lengkap dan benar.
  4. Jika semua data telah terisi, periksalah kembali data tersebut untuk memastikan kebenaran data anda.
  5. Jika telah sesuai, cetaklah kartu tanda peserta Bidikmisi.
  6. Siswa yang telah menyelesaikan pendaftaran Bidikmisi, kemudian melakukan pendaftaran untuk mengikuti seleksi jalur nasional atau mandiri sebagai salah satu syarat Bidikmisi, yaitu mengikuti Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS.

Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran online di atas, kemudian anda mendaftar dan mengikuti seleksi Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS.

Setelah mengikuti seleksi dan anda dinyatakan lulus seleksi, kemudian anda harus melengkapi berkas yang akan dibawa pada saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Berkas-berkas tersebut berupa :

  1. Kartu peserta dan formulir pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi.
  2. Surat keterangan lulus dari Kepala Sekolah.
  3. Fotokopi rapor semester 1 (satu) s.d. 6 (enam) yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
  4. Fotokopi ijazah yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
  5. Fotokopi nilai ujian akhir nasional yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
  6. Surat keterangan tentang prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang disahkan (legalisasi) oleh Kepala Sekolah.
  7. Kartu Pengaman Sosial (KPS/BSM). (jika merupakan penerima BSM).
  8. Surat Keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh Kepala desa/Kepala dusun/Instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat.
  9. Fotokopi Kartu Keluarga atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga.
  10. Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB (apabila mempunyai bukti pembayaran) dari orang tua/wali-nya.
Persyaratan yang diminta tersebut begitu banyak. Namun semua itu adalah untuk kepentingan Anda dan itulah proses yang harus ditempuh untuk mendapatkan Bidikmisi.

Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2016/2017


Pendaftaran Bidikmisi dilaksanakan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Untuk mengetahui pelaksanaan Bidikmisi dari masing-masing jalur tersebut, silahkan melihat jadwal pendaftarannya berikut ini:

  • Pendaftaran Sekolah dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September
  • Pendaftaran Siswa dilaksanakan pada 15 Januari - 1 September
  • Pendaftaran Bidikmisi PMDK-PN dilaksanakan pada 9 Februari - 8 Mei
  • Pendaftaran Bidikmisi SNMPTN dilaksanakan pada 10 Februari - 12 Maret
  • Pendaftaran Bidikmisi SBMPTN dilaksanakan pada 16 Maret - 3 Juni
  • Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTN dilaksanakan pada 10 Februari s/d 1 September
  • Pendaftaran Bidikmisi Jalur Mandiri PTS dilaksanakan pada 10 Februari s/d 1 September

Setelah melakukan pendaftaran Bidikmisi serta telah mengikuti seleksi melalui jalur-jalur yang telah disebutkan di atas, selanjutnya anda akan segera melihat pengumuman Bidikmisi 2016/2017. Silahkan klik DISINI untuk mengetahui cara melihat Pengumuman Bidikmisi 2016/2017.

Demikianlah tutorial dan penjelasan yang bisa kami sampaikan kali ini tentang Panduan Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017.
Semoga informasi tersebut bisa memberikan panduan kepada anda dalam melakukan proses pendaftaran online Bidikmisi. Di samping itu kami juga turut mendoakan semoga anda bisa mendapatkan Bidikmisi.




Salam Persahabatan




Kemenag Ndeso








Untuk lebih mempererat ukhuwwah serta saling berbagi informasi terkait dunia pendidikan, silahkan kunjungi dan gabung grup facebook kami di SINI.

Dan untuk mendapatkan informasi yang terbaru dan terupdate, silahkan like and share halaman facebook kami di SINI



Share this

Related Posts

Previous
Next Post »